Asuransi yang kurang profesional baik dari segi pelayanan dan pembayaran klaim merupakan faktor utama penyebab banyaknya kesan negatif atas perusahaan asuransi. Banyak masyarakat yang ragu akan kemanfaatan dari asuransi, dikarenakan kurangya profesionalitas dalam pelayanannya.
Akan tetapi, kita tidak bisa megklaim bahwa keseluruhan perusahaan asuransi itu mengecewakan. Buktinya, masih banyak diantara kawan kita atau masyarakat dikawasan perkotaan masih menggikuti asuransi dan memperoleh manfaat dari asuransi.
Tentunya, bagi kita harus bersikap bijak dalam menyikapinya. Bila kita memang membutuhkan asuransi, maka jangan ragu untuk ikut serta menjadi nasabah asuransi. Akan tetapi ada hal-hal yang harus kita perhatikan terlebih dahulu, agar kita tidak menjadi korban dari perusahaan asuransi yang tidak kompeten. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan di ulas beberapa ciri perusahaan asuransi yang tidak kompeten.
Ciri asuransi yang kurang profesional:
1. Pelayanan klaim yang buruk
Informasi mengenai suatu perusahaan asuransi tertentu saat ini sudah sangat mudah anda dapatkan, baik melalui media sosial maupun melalui rekan-rekan anda yang menjadi nasabah pada suatu perusahaan asuransi tertentu. Bila anda ingin mengetahui apakah profesionalitas perusahaan asuransi yang akan anda ikuti maka cermatilah bagaimana pelayanan klaim terhadap nasabah. Adakan nasabah yang pernah protes atau merasa kesulitan dalam mengajukan klaim atau tidak ?. tentunya semua itu bisa anda akses informasinya dari berbagai sumber yang terpercaya.
2. Premi tidak sebanding dengan manfaat yang diperoleh
Banyaknya perusahaan asuransi tentunya menambah daya saing diantara mereka. Sebagai upaya mempromosikan produknya banyak perusahaan asuransi yang menawarkan premi yang sangat murah. Namun, yang perlu anda cermati adalah bahwa perusahaan yang kredibel adalah perusahaan yang nilai preminya sebanding dengan fasilitas yang diberikan. Oleh karena itu, jangan mudah tergiur dengan tawaran premi yang murah sedangkan manfaatnya sangat besar. Bisa jadi justru itu termasuk perusahaan asuransi abal-abal.
3. Kurang jaminan
Perusahaan asuransi yang kredibel tentunya akan berani memberikan jaminan sebesar-besarnya atas perlindungan resiko dari nasabah. Kita semua tentunya setuju bahwa yang namanya jaminan dalam asuransi merupakan unsur pokok untuk memperoleh kepercayaan serta memberikan nasabahnya kenyamanan dalam berasuransi.
4. Agen asuransi yang tidak jelas
Apabila anda menjadi nasabah asuransi, maka anda akan sering berhubungan dengan agen asuransi. Pastikan anda selalu terhubung dengan agen asuransi, sebab agen asuransi inilah yang akan membantu anda dalam proses pengajuan klaim atau melakukan sesuatu terhadap asuransi anda.
Agen asuransi yang sering hilang, tentu harus membuat anda curiga. Apabila hal ini terjadi segeralah laporkan kepada perusahaan asuransi dimana anda mengikuti produk asuransinya, kalau perlu anda cek apakah agen tersebut benar-benar resmi dari perusahaan asuransi tersebut. Bagaimanapun, peran dari agen asuransi ini akan sangat penting bagi keberlangsungan asuransi anda.
Sebagai penutup, berhati-hatilah dalam memilih asuransi. Jangan sampai anda menjadi korban dari perusahaan asuransi yang kurang professional.
0 Komentar untuk "Waspada ; Ciri-Ciri Asuransi Abal-Abal"